Minggu, 03 Juni 2012

ASAS KEGIATAN DAN LOGO "TARUNG DERAJAT"

Asas kegiatan dan Logo
LAMBANG
"PRIBADI MANDIRI"

Gerakan dan jurus serta metode latihan tarung derajat didasari kemampuan alamiah dikembangkan secara mandiri sesuai prinsip "jadikanlah dirimu oleh diri sendiri". lambang ini diberi nama "pribadi mandiri"karna tarung derajat mengembangkan setiap pribadi secara mandiri,secara karakteristik dan khasnya.
lambang ini mengambarkan tarung derajat sbg seni ilmu olah raga beladiri yang memiliki ciri khas dan kemandirian yg realistis dan rasional,yaitu sistem pertahanan dan ketahanan dir, reaksi cepat dengan gerakan praktis dan epektip. tarung derajat memangpaatkan senyawa daya gerak otot,otak,nurani.
1. kepalan tangan warna kuning dengan lingkaran pada kepalan san arah menukul kedepan. hal ini melambanfkan bahwa kepalan tangan mewakili gertakan-gerakan beladiri.lingkaran dua buah melambangkan gerakan-gerakan tarung derajat berdasarkan atas kemampuan otot dan otak.
2. gambar tangan menukul kedepan melambangkan tekad yang kuat dan usaha takenal menyerah menuju masadepan yang lebih baik.dalam kepalan tersebut tergengam nurani,hal ini berarti segala aktipitas hidup,upaya yg dilakukan,gerakan otot dan perhitungan otak,juga harus didasari pertimbangan nurani.
3. warna kilat warna merah melambangkan suatu cita2 yg luhur serta tekad membara dg semangat juang yg tinggi.
4. lingkara tiga perempat warna hitam dg 5 kotak warna putih melambangkan wadah/tempat pembinaan diri yg dilakukan atas dasar 5 unsur daya gerak,yaitu:kekuatan,kecepatan,ketepatan,keberanian,dan keuletan.***
sumber#@Klinik Tarung Derajat_PR. Diposkan oleh Zimmy Kodrat
BOX !!

Sabtu, 02 Juni 2012

TARUNG DERAJAT Beladiri Alamiah

TARUNG DERAJAT
Beladiri Alamiah

"Tarung Derajat murni hanya mengolah fisik saja !", tegasnya. Diakuinya, memang tidak ada unsur mistik yang digunakan untuk menambah kekuatan. Berlatih fisik secara rutin dengan suatu teknik yang sudah diramu dan disesuaikan dengan teknik beladiri ciptaannya Sang Guru BESAR TARUNG DERAJAT
G.H.Drs.ACHMAD DRADJAT.
, Berlatih fisik untuk beladiri berarti juga berlatih napas, dan ini terjadi secara alamiah, tidak ada latihan pernapasan secara khusus. Memang dianjurkan kepada para anggotanya untuk selalu menyempatkan diri berlatih fisik dan teknik setiap hari selama 1 sampai 2 jam. Karena menurutnya untuk membentuk fisik menjadi kuat, otot dan daging menjadi pejal memerlukan latihan yang keras, disiplin yang tinggi dan dilakukan terus-menerus, sehingga diharapkan dalam waktu yang tidak terlalu lama, kekuatan dan percaya diri menjadi meningkat. tuh gan kutipan dari artikel yang mewawancarai Sang Guru BESAR TARUNG DERAJAT
G.H.Drs.ACHMAD DRADJAT.

(beliau yang membuat beladiri ini) :peace:


keren gan
2011 masuk sea games gan walaupun cuma olahraga exhibition karena tergolong masih baru:cihuy:

<(((BOX)))>
BOX !!!
Salam persaudaraan Tarung Derajat,

Download Peragaan Tarung Derajat (TNI) video on savevid.com

Download Peragaan Tarung Derajat (TNI) video on savevid.com

Download Beladiri Praktis Tarung Derajat video on savevid.com

Download Beladiri Praktis Tarung Derajat video on savevid.com

Kamis, 31 Mei 2012

APA YG MEMBEDAKAN TARUNG DERAJAT DENGAN BELADIRI LAIN




Apa yang membedakan Tarung Derajat dg pencaksilat,karate,dan tae kwon do serta olahraga lain? Tarung Derajat lahir dengan sendirinya karena keadaan dankondisi.Tarung Derajat itu adlah olah raga seni beladiri yg mengpaatkan senyawa daya gerak otot,otak dan nurani secara realistis dan rasional.
didalam proses pembelajaran dan pelatihan gerakan gerakan seluruh anggota dan organ tibuh serta bagian bagian penting lainya,terdapat berbagai unsur yg menjadi satu kesatuan yakni kekuatan,kecepatan,ketepatan,keberanian,dan keuletan yang melekat dinamis dan agresip dalam suatu sistem ketahanan atau pertahanan diri serta pola teknik,taktik,dan strategi bertahan menyerang yg praktis dan epektif bagi suatu pembelaandiri. ( sang guru.;sindo 15 mei 2011 )

PROFILE TARUNG DERAJAT


Salam Persaudaraan, Box!


Tarung Derajat itu adalah logika dan tindakan moral yang memanfaatkan senyawa daya gerak otot, otak serta nurani secara realistis dan rasional untuk digunakan dengan praktis dan efektif terutama pada upaya "Pembelaan Diri" dalam lingkup operasi moral antara lain pemeliharaan keselamatan, kesehatan dan kesempatan hidup, seperti : menghormati persamaan hak dan kewajiban dan menghindari tindak kekerasan yang tidak manusiawi dan tidak bermoral, mentaati dan menghormati hukum masyarakat dan adat istiadatnya dalam pergaulan umum dimana mereka satu sama lain saling membutuhkan; pencegahan dan pemulihan penyakit jasmani dan rohani; merebut kehormatan dan membela kemanusiaan serta menebarkan kasih sayang kepada semua makhluk ciptaan Tuhan YME. Senyawa daya gerak otot, otak serta nurani nurani tersebut berasal dan diperoleh dari : Didikan akhlak budi pekerti yang diterapkan oleh kedua orang tua dan ajaran agama yang tertanam sejak masa kecil secara ketat, terarah dan berdisiplin; dari gerak reflek anggota tubuh dan bagian penting lainnya yang alamiah sebagai bagian dari kelengkapan hidup yang dianugerahkan Tuhan YME. kepada setiap makhluk hidup ciptaannya seperti : insting, naluri dan garizah, yaitu suatu dorongan hati yang sangat "kuat" atau nafsu untuk melakukan tindakan secara "cepat dan tepat" guna mempertahankan kelangsungan hidup; serta hasil dan terapan pengalaman hidup lainnya dialami sendiri pada kehidupan sehari-hari, seperti kejadian-kejadian hidup yang menyentuh pada nilai-nilai kemanusiaan dan menumbuhkan sikap traumatis (yaitu keadaan kejiawaan yang mempengaruhi labilnya tingkah laku akibat dari tekanan-tekanan fisik dan mental).

Suatu kehidupan yang keberadaannya dinikmati dengan totalitas berserah diri kepada Sang Yang Maha Pemilik dan Pemberinya, menjadi suatu hal yang bermanfaat bagi kehidupan itu sendiri antara lain sebagai "imajinasi" yang menumbuhkan "kreatifitas" dan tercipta suatu "keberanian moral" untuk berbuat sesuatu hal guna menjawab dan menyikapi tantangan dan tuntutan hidup yang dihadapi.

Suatu kehidupan yang keberadaannya dinikmati dengan totalitas berserah diri kepada Sang Yang Maha Pemilik dan Pemberinya, menjadi suatu hal yang bermanfaat bagi kehidupan itu sendiri antara lain sebagai "imajinasi" yang menumbuhkan "kreatifitas" dan tercipta suatu "keberanian moral" untuk berbuat sesuatu hal guna menjawab dan menyikapi tantangan dan tuntutan hidup yang dihadapi.

Imajinasi, kreatifitas dan keberanian moral itulah yang menjadi modal utama penciptaan, pertumbuhan dan pengembangan serta penyebarluasan "Ilmu Olahraga Seni Pembelaan Diri Tarung Derajat" di atas muka bumi.

www.tarungderajat-aaboxer.com

Rabu, 30 Mei 2012

FILOSOFI TARUNG DERAJAT

HAKEKAT TARUNG DERAJAT :
Tarung Derajat itu adalah Ilmu Olahraga Seni Pembelaan Diri yang memanfaatkan Senyawa Daya Gerak Otot, Otak serta Nurani secara Realistis dan Rasional, didalam proses pembelajaran dan pemberlatihan gerakan-gerakan seluruh anggota dan organ tubuh serta bagian-bagian penting lainnnya, dalam rangka memiliki dan menerapkan 5 (lima) unsur daya moral, antara lain yaitu : Kekuatan - Kecepatan - Ketepatan - Keberanian dan Keuletan, yang melekat dengan Dinamis dan Agresif dalam suatu Sistem Ketahanan / Pertahanan diri serta Pola Teknik, Taktik dan Strategi Bertahan menyerang yang Praktis dan Efektif bagi suatu Pembelaan Diri. Untuk digunakan terutama pada upaya Pemeliharaan Keselamatan, Kesehatan dan Kesempatan Hidup sebagai Manusia yang berhakekat, seperti mampu menghindari dan menjauhkan sikap hidup permusuhan dan kesombongan, pencegahan dan pemulihan penyakit fisik dan mental, serta mampu mensyukuri kehidupan dan berbuat amal kebaikan bermanfaat bagi kemanusiaan

Senyawa Daya Gerak Otot, Otak serta Nurani di atas tadi berasal dan diperoleh dari proses Fikiran Rasa dan Keyakinan atas dan tentang berbagai macam sifat, motif dan bentuk serta cara datang kemudian menerima dan menyikapi serta menjawab peristiwa-peristiwa terjadinya suatu kejadian hidup yang dialami dan teralami sendiri di dalam menjalani kehidupan sehari-hari sesuai dengan bidang garapan hidup yang ditekuni secara Realistis dan Rasional pada setiap tatanan ruang lingkup, tataran dan tingkatan kehidupan yang diganti selaras dengan adab-adabnya dalam rangka berinteraksi hidup keluarga, masyarakat, hingga bernegara dan berketuhanan YME. Pengalaman tersebut bergulir secara alamiah dari waktu ke waktu sejak masa kecil bergerak sepanjang hayat.

Rangkaian dari suatu proses pengalaman hidup tersebut ditata dalam bentuk paduan imajinasi yang sarat dengan hasrat perjuangan dan kerja keras untuk merubah nasib, tertata dalam bentuk paduan kreativitas. Paduan imajinasi menyatu dengan paduan kreativitas melahirkan suatu tindakan hidup yang praktis dan efektif. Dan tindakan moral yang dilakukan dengan konsisten pada setiap menghadapi tantangan dan tuntutan hidup, merefleksi dalam paduan Keberanian Moral

.www.tarungderarajat-aaboxer.com